Salah satu jenis tes psikologi yang sering digunakan dalam seleksi karyawan atau seleksi masuk institusi pemerintahan adalah psikotes roda gila.
Dalam dunia kerja, seleksi karyawan merupakan salah satu tahapan penting yang harus dilalui oleh para pelamar kerja. Seleksi ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan dan kesesuaian pelamar kerja dengan posisi yang akan dilamar.
Psikotes roda gila merupakan tes psikologi yang mengukur kemampuan spasial dan logika seseorang. Kemampuan spasial adalah kemampuan untuk memahami ruang, sedangkan kemampuan logika adalah kemampuan untuk berpikir logis dan sistematis.
Psikotes roda gila sering digunakan untuk mengukur kemampuan seseorang dalam memahami alur kerja dan menyelesaikan masalah. Untuk mengetahui selengkapnya, yuk simak terus!
Definisi dan Fungsi Psikotes Roda Gila
Psikotes Roda Gila adalah salah satu jenis tes psikologi yang digunakan untuk mengukur kemampuan berpikir logis seseorang. Tes ini dinamakan Roda Gila karena gambar-gambar yang digunakan dalam tes ini berkaitan dengan roda. Beberapa instansi yang sering menggunakan psikotes ini diantaranya yaitu TNI, POLRI, perguruan tinggi, BUMN, dan perusahaan swasta.
Baca juga Apa saja Psikotes TNI AU? Yuk Simak Penjelasannya Dibawah Ini!
Lalu, apa fungsi dari psikotes dengan model soal roda gila tersebut? Fungsi utama dari soal psikotes dengan model roda gila adalah untuk membantu perusahaan menentukan perekrutan karyawan dengan mengevaluasi kemampuan calon karyawan dalam menghadapi masalah dan menyelesaikan tugas yang memerlukan kemampuan berpikir logis.
Foto: Pexels.com
Psikotes ini juga dapat membantu seseorang mengembangkan keterampilan berpikir logis dan meningkatkan kemampuan daya tangkap, memahami perintah, dan melaksanakan perintah. Tes ini juga dapat digunakan sebagai alat perawatan dini dalam pendidikan, terutama untuk dini yang mengalami kesulitan dalam pembelajaran matematika.
Contoh Soal Psikotes Roda Gila
1. Perhatikan gambar berikut!
Dengan kunci pas manakah orang dapat mengeraskan mur yang paling baik? Jika sama tandailah D.
- Jawaban : Kunci pas A.
- Pembahasan: Karena tuas kunci pas A paling panjang dibandingkan kunci pas B dan C. Dimana semakin panjang lengan beban, semakin kecil gaya yang harus diberikan.
2. Perhatikan gambar!
Roda manakah yang putarannya paling banyak? Jika sama tandailah D.
- Jawaban: Roda A.
- Pembahasan: Semakin kecil diameter, maka putaran yang dihasilkan akan semakin banyak, dan roda A memiliki jari-jari paling kecil.
3. Suatu Roda gila mulai bergerak dari keadaan diam, mencapai laju maksimum 120 rpm dalam 30 sekon. Tentukan sudut yang ditempuh oleh roda gila dalam radian!
4. Jika gigi A berputar searah jarum jam maka roda gigi C berputar …
- Jawaban: searah roda A
- Pembahasan: Roda A berputar searah jarum jam (kanan), sedangkan roda B bersinggungan dengan roda A maka berputar berlawanan (kiri), sedangkan roda C searah jarum jam (kanan).
Tips Mengerjakan Soal Psikotes Roda Gila
Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu kamu dalam mengerjakan soal psikotes topik Roda Gila:
1. Mempelajari Jenis dan Format Tes
Jika kamu membiasakan diri untuk berlatih dengan berbagai jenis atau model soal tentunya akan merasa lebih terbiasa saat mengerjakan. Oleh karena itu, saat kamu menghadapi psikotes ini, berlatih mengerjakan soal-soal dapat menjadi kunci agar kamu lebih menguasai berbagai materi dari jenis tes ini.
2. Latihan Psikotes Online
Ada banyak situs web yang menyediakan latihan psikotes online. Kamu dapat mencari situs web ini dan mencoba mengerjakan soal-soal yang ada di dalamnya. Latihan psikotes online dapat membantu kamu untuk membiasakan diri dengan soal-soal psikotes roda gila. Selain itu, latihan psikotes online juga dapat membantu kamu untuk mengukur kemampuannya dalam mengerjakan soal-soal roda gila.
3. Kerjakan Tanpa Ragu
Cobalah untuk menjawab setiap soal dengan percaya diri dan tanpa ragu-ragu. Jangan terlalu lama memikirkan satu soal, jika kamu merasa kesulitan, lewati dan lanjutkan ke soal berikutnya. Ketika mengerjakan soal roda gila, kamu harus fokus dan teliti. kamu juga harus memahami arah putaran roda gila dengan benar.
4. Gunakan Alat Apapun yang Diizinkan
Beberapa perusahaan mungkin mengizinkan kamu untuk menggunakan kalkulator atau pensil dan kertas saat mengerjakan psikotes. Pastikan untuk memanfaatkan alat-alat ini dengan baik. Kamu dapat menggunakan kalkulator untuk menghitung jumlah putaran roda gila dengan lebih cepat dan akurat. Sedangkan pensil dan kertas dapat digunakan untuk membuat sketsa atau mencatat informasi penting.
5. Fokus dan Konsentrasi
Cobalah untuk tetap fokus dan konsentrasi saat mengerjakan psikotes. Hindari gangguan dan usahakan untuk tidak terlalu terburu-buru. Fokus dan konsentrasi penting untuk mengerjakan soal roda gila dengan baik. Jika kamu tidak fokus dan konsentrasi, kamu akan mudah salah dalam menentukan arah putaran roda gila atau jumlah putaran roda gila.
6. Baca Instruksi dengan Teliti
Pastikan untuk membaca instruksi dengan teliti sebelum memulai mengerjakan soal. Jangan sampai kamu salah memahami instruksi dan membuat kesalahan saat mengerjakan soal. Instruksi dalam soal model roda gila biasanya menjelaskan tentang jenis soal, jumlah soal, dan waktu pengerjaan soal. Kamu juga harus memahami instruksi tersebut dengan baik agar dapat mengerjakan soal dengan tepat.
Tes Psikologi Lainnya
Jenis tes psikologi selain psikotes dengan model soal roda gila yang sering digunakan dalam seleksi kerja di bidang TNI dan Polri antara lain:
1. Soal Gambar Psikologi
Soal gambar psikologi adalah tes psikologi yang dilakukan dengan metode soal bergambar. Dalam tes ini, kamu tes akan diberikan serangkaian gambar, dan diminta untuk menggambar sesuatu berdasarkan gambar tersebut. Kamu tes juga diminta untuk mendeskripsikan gambar yang telah mereka buat secara detail.
2. Tes Logika Aritmatika
Tes logika aritmatika adalah tes psikologi yang menguji kemampuan seseorang dalam menyelesaikan masalah matematika secara logis. Tes ini biasanya terdiri dari soal-soal yang berkaitan dengan penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, dan pecahan.
3. Tes Analogi Verbal
Tes analogi verbal adalah tes psikologi yang mengukur kemampuan seseorang dalam menemukan hubungan antara kata-kata. Tes ini biasanya terdiri dari soal-soal yang terdiri dari dua kata, dan kamu tes diminta untuk memilih kata yang memiliki hubungan yang sama dengan kata pertama.
4. Tes Sinonim
Tes sinonim adalah tes psikologi yang menguji pemahaman seseorang terhadap makna kata-kata. Tes ini biasanya terdiri dari soal-soal yang terdiri dari dua kata, dan kamu tes diminta untuk memilih kata yang memiliki makna yang sama dengan kata pertama.
5. Tes Logika Penalaran
Tes logika penalaran adalah tes psikologi yang digunakan untuk mengukur kemampuan seseorang dalam menarik kesimpulan logis dari informasi yang diberikan. Tes ini biasanya terdiri dari soal-soal yang terdiri dari beberapa pernyataan, dan kamu tes diminta untuk menarik kesimpulan dari pernyataan-pernyataan tersebut.
Penutup
Dengan demikian, psikotes Roda Gila merupakan salah satu alat yang penting dalam mengevaluasi kemampuan seseorang, terutama dalam hal kemampuan berpikir logis dan spasial. Dengan pemahaman yang baik tentang jenis-jenis soal dan tips dalam mengerjakannya, diharapkan kamu dapat mempersiapkan diri dengan lebih baik dalam menghadapi tes ini.
Kamu dapat mengerjakan berbagai latihan dan tryout psikotes online pada website tryout.one
Sukses selalu ya!
